Apa Itu Elektronika Digital?
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Apakabar anda hari ini? Semoga sehat selalu, آمِّينَ
Pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi informasi tentang apa itu ELEKTRONIKA DIGITAL.
Kalau ada elektronika digital berarti ada elektronika analog ya? pastinya dong, hehe...
Namun kita bahas terlebih dahulu tentang apa itu elektronika digital.
Mari awali belajar kita dengan bacaan basmallah...بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
A. Pengertian Elektronika Digital
Elektronika
digital adalah sistem elektronik yang menggunakan signal digital. Signal
digital didasarkan pada signal yang bersifat terputus-putus.
Biasanya
dilambangkan dengan notasi aljabar 1 dan 0. Notasi 1 melambangkan terjadinya
hubungan dan notasi 0 melambangkan tidak terjadinya hubungan.
Contoh
yang paling gampang untuk memahami pengertian ini adalah saklar lampu. Ketika
kalian tekan ON berarti terjadi hubungan sehingga dinotasikan 1. Ketika kalian
tekan OFF maka akan berlaku sebaliknya.
Elektronik
digital merupakan aplikasi dari aljabar boolean dan digunakan pada berbagai
bidang seperti komputer, telpon selular dan berbagai perangkat lain. Hal ini
karena elektronik digital mempunyai beberapa keuntungan, antara lain: sistem
digital mempunyai antar muka yang mudah dikendalikan dengan komputer dan
perangkat lunak, penyimpanan informasi jauh lebih mudah dilakukan dalam sistem
digital dibandingkan dengan analog. Namun sistem digital juga memiliki beberapa
kelemahan, yaitu: pada beberapa kasus sistem digital membutuhkan lebih banyak
energi, lebih mahal dan rapuh.
B. Gerbang Logika
Elektronik
digital atau atau rangkaian digital apapun tersusun dari apa yang disebut
sebagai gerbang logika. Gerbang logika melakukan operasi logika pada satu atau
lebih input dan menghasilkan ouput yang tunggal. Output yang dihasilkan
merupakan hasil dari serangkaian operasi logika berdasarkan prinsip prinsip
aljabar boolean. Dalam pengertian elektronik, input dan output ini diwujudkan
dan voltase atau arus (tergantung dari tipe elektronik yang digunakan).
Setiap
gerbang logika membutuhkan daya yang digunakan sebagai sumber dan tempat
buangan dari arus untuk memperoleh voltase yang sesuai.
Pada diagram rangkaian logika,
biasanya daya tidak dicantumkan. Dalam aplikasinya, gerbang logika adalah
blok-blok penyusun dari perangkat keras elektronik. Gerbang logika ini dibuat
dengan menggunakan transistor. Seberapa banyak transistor yang dibutuhkan,
tergantung dari bentuk gerbang logika. Dasar pembentukan gerbang logika adalah
tabel kebenaran (truth table). Ada tiga bentuk dasar dari tabel kebenaran yaitu
AND, OR, dan NOT. Berikut adalah tabel-tabel dan bentuk gerbang logikanya.
Gambar 1. Tabel kebenaran dan representasinya dalam gerbang logika.
|
Penjelasan dari Gambar 1
di atas adalah sebagai berikut:
- Pada
AND, bila ada dua buah input A dan B maka output atau signal hanya dihasilkan
jika A = 1 dan B = 1.
-
Pada OR, bila ada dua
buah input A dan B maka output atau signal akan dihasilkan jika salah satu atau
kedua input bernilai 1
-
Pada NOT, bila ada satu
input mempunyai nilai tertentu maka operasi NOT akan menghasilkan output /
signal yang merupakan kebalikan dari nilai inputnya.
Selain
bentuk dasar di atas, beberapa bentuk yang merupakan turunan dari bentuk dasar
juga penting diketahui. Gambar 2. menampilkan bentuk tabel kebenaran dan
gerbang logika NAND, NOR, dan XOR. NAND adalah hasil operasi NOT + AND, NOR
adalah operasi NOT + OR sedangkan XOR adalah ekslusif OR. NAND dan NOR
merupakan bentuk gerbang logika yang banyak sekali digunakan untuk membangun
perangkat elektronik digital.
Gambar 2. Bentuk turunan tabel kebenaran dan
representasinya dalam gerbang logika |
C. Rangkaian
Digital
Pada sub bab di atas kita
telah belajar tentang bentuk-bentuk gerbang logika berdasarkan tabel kebenaran.
Sebuah rangkaian digital sebenarnya disusun dari satu atau lebih gerbang logika
ini. Perhatikan contoh pada Gambar 3. berikut ini. Kalau kita perhatikan pada
gambar tersebut, pada bagian atas terlihat ada empat notasi gerban logika NAND,
satu pin untuk sumber daya 5 V dan satu pin untuk ground. Sedangkan pada bagian
bawah adalah representasi dari rangkaian digital ini, yaitu sebuah chip 7400.
Gambar 3: Contoh rangkaian digital dan representasinya pada hardware
sumber materi : http://bambangherlandi.web.id
Posting Komentar untuk "Apa Itu Elektronika Digital?"